5 Aplikasi Video Conference Gratis

Sampai saat ini belum ada yang bisa memberikan jawaban pasti tentang kapan pandemi ini akan berakhir. Karena itu, selama pandemi masih ada maka Bekerja dari Rumah dan Belajar dari Rumah akan terus ada. Kalau kedua hal itu terus ada, maka aplikasi video conference gratis juga akan selalu dicari oleh banyak orang.

Nyatanya, semenjak pandemi dimulai para pengguna video conference semakin banyak. Bahkan salah satu perusahaan penyedia video conference berubah drastis dari perusahaan mediocre menjadi perusahaan berskala internasional. Lalu apa saja aplikasinya?

1. Zoom

Inilah yang sebelumya telah dibahas, bahwa perusahaan yang awalnya mediocre tapi kemudian berubah menjadi perusahaan besar. Zoom, tak bisa dipungkiri bahwa sebelumnya bukan apa-apa. Tapi semenjak pandemi, banyak orang yang menggunakan aplikasi ini.

Meski di awal banyak yang menyerang Zoom karena soal keamanannya yang rentan dan adanya kasus pembobolan, pada perkembangannya sekarang ini Zoom jadi semakin baik. Mereka sekarang memiliki sistem keamanan yang makin baik dan bisa dibilang membuat Zoom menjadi aplikasi video conference gratis yang wajib digunakan.

Zoom memiliki banyak kelebihan. Seperti misalnya bisa menampung banyak orang dan video conference dengan durasi tidak terbatas ketika hanya berdua saja. Kalau yang satu ini hanya khusus untuk pengguna gratisan. Sementara kalau Anda harus mengadakan video conference yang dihadiri banyak orang, maka harus berlangganan Zoom.

Harga termurah untuk berlangganan Zoom sekitar Rp300.000,-.Harga tersebut diperuntukkan bagi Anda yang ingin menjadi host atau penyelenggara meeting. Kalau hanya peserta meeting, Anda hanya perlu akun Zoom saja.

Selain itu, Zoom juga bisa merekam video konferensi yang terjadi. Anda bisa mendapatkan fitur ini secara gratis. Kemudian juga ada fitur live streaming. Namun, fitur ini hanya bisa didapatkan apabila Anda sudah berlangganan.

2. Google Meet

Google Meet sebenarnya tidak sepenuhnya gratis. Anda harus memiliki akun G-Suite untuk bisa menggunakan aplikasi ini. Meskipun hanya sekedar trial yang bisa digunakan beberapa hari, itu sudah cukup untuk menggunakan Google Meet dengan catatan Anda bertindak sebagai host. 

  

Sementara kalau Anda bukan host, tidak perlu memiliki akun G-Suite. Cukup Gmail saja dan apabila menggunakannya di PC, Anda hanya perlu menekan link yang dibagikan. Jika menggunakan handphone Anda harus menginstall dulu aplikasinya.

Keunggulan dari aplikasi ini tentu keamanannya. Di luar itu, aplikasi ini memiliki banyak fitur mulai dari record, sampai fitur presentasi. Khusus untuk video record hanya bisa dilakukan ketika Anda berlangganan G-suite. Harga berlangganan G-Suite paling murah sebesar Rp80.000,-.

Dengan menggunakan Google Meet, Anda bisa melakukan konferensi dengan 250 peserta sekaligus. Semakin mahal paket berlangganan yang Anda beli, semakin banyak peserta yang bisa bergabung. 

3. Hangouts

Aplikasi selanjutnya adalah Hangouts. Kalau Aplikasi ini terbilang jauh lebih sederhana dari Google Meets. Anda bahkan tidak perlu membeli aplikasi ini atau berlangganan aplikasi Hangouts.

 

Tapi kalau menggunakan Hangouts Anda hanya bisa menampung 25 orang sekali panggilan video. Jadi kalau mau bikin konferensi video yang pesertanya ratusan, tidak disarankan menggunakan Hangouts. 

4. Whatsapp

Kalau Hangouts bisa menampung sampai 25 orang, WhatsApp hanya bisa menampung 8 orang dalam sekali panggilan. Selain itu Anda harus memastikan semua orang yang diundang dalam video conference itu sudah menginstall WA versi terbaru. Karena kalau masih versi lama tidak akan bisa bergabung ke dalam panggilan.

Kalau WA sepenuhnya gratis, hanya orangnya terbatas dan tentunya Anda tidak bisa merekam video konferensi tersebut. Kecuali menggunakan perekam layar dari masing-masing handphone Anda.

5. Skype

Skype sebenarnya sudah muncul dari lama sekali. Jauh sebelum banyak aplikasi video conference beredar dan menjadi salah satu kebutuhan utama. Skype memiliki banyak sekali fitur menarik. Mulai dari kemampuan untuk mengundang 50 orang sekaligus, lalu panggilan yang bisa direkam dan dibagikan atau disimpan serta kelebihan yang lain.

Skype sama seperti banyak aplikasi video conference lain. Gratis, tapi ada beberapa fitur yang baru bisa diakses ketika Anda sudah berlangganan versi pro.

Penutup

Dari 5 aplikasi tersebut, mana yang paling sering Anda gunakan? Lalu, apakah Anda sudah cukup puas dengan setiap aplikasi tersebut attau masih menemukan kekurangan? Di luar itu, apakah Anda memiliki rekomendasi aplikasi yang lain? Coba tuliskan di kolom komentar!